Cegah DBD, Babinsa Koramil 1002-07/Batu Benawa Bantu Fogging Di Desa Binaan

    Cegah DBD, Babinsa Koramil 1002-07/Batu Benawa Bantu Fogging Di Desa Binaan
    Cegah DBD, Babinsa Koramil 1002-07/Batu Benawa Bantu Fogging Di Desa Binaan

    BARABAI-Babinsa Koramil 1002-07/Batu Benawa Serda Tajuddin bersama pertugas kesehatan Puskesmas Kalibaru melaksanakan fogging di desa Paya Besar Kecamatan Batu Benawa Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Senin (22/01/2024). sore

    Disampaikan oleh Kepala Puskesmas Kalibaru, Hj. Khairunnisa, SKM, bahwa Fogging bertujuan untuk mencegah merebaknya penyakit DBD, diharapkan dengan adanya fogging masyarakat akan terhindar dari penyakit demam berdarah.”ujarnya

    Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah melalui Puskesmas Kalibaru bekerja sama dengan pemerintah desa dan Babinsa melakukan cegah dini terhadap penyebaran penyakit demam berdarah dengan melakukan penyemprotan atau fogging, ”imbuhnya

    Lebih lanjut Hj. Khairunnisa, SKM menuturkan  Fogging adalah tindakan pengasapan dengan bahan pestisida yang bertujuan untuk membunuh nyamuk secara luas. Tetapi fogging hanya efektif dalam membunuh nyamuk dewasa tidak untuk larva, telur, ataupun jentik nyamuk. 

    ”Indikasi dilakukan fogging adalah ketika ditemukan 1 kasus positif Demam Berdarah, ada penderita panas yang lain, dan ditemukan jentik. Ini menunjukkan bahwa fogging bisa memutuskan mata rantai penularan, jika ada laporan DBD tetapi pasien datang dari luar kota dan ternyata tidak ada kasus panas lain dan tidak ditemukan jentik maka fogging tidak efektif dilakukan. Pada prinsipnya fogging menggunakan pestisida dimana efek negatiif dan resistensi akan terjadi jika dilakukan terus menerus dan tidak sesuai indikasi. 

    Pelaksanaan fogging harus dilakukan pada waktu yang tepat, yaitu sekitar pukul 07.00–10.00 dan pukul 14.00–17.00. Dikarenakan pada waktu itulah nyamuk Aedes aktif dan beraksi menggigit manusia, dan Menghilangkan jentik-jentik nyamuk (larva) itu lebih mudah daripada mengendalikan saat sudah menjadi nyamuk dewasa. 

    Sedangkan Serda Tajuddin dalam kesempatan tersebut mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di lingkungan sekitar mereka dengan menerapkan 3M Plus. 

    Selain itu menjaga kebersihan lingkungan, sangatlah penting, kebersihan lingkungan dapat dimulai dari lingkungan sendiri (rumah) hingga lingkungan bermasyarakat agar kita semua terhindar dari segala penyakit yang berasal dari nyamuk atau DBD”.pungkasnya.(pendim1002hst).

    hst
    Maskuri

    Maskuri

    Artikel Sebelumnya

    Kompak TN-Polri Bersihkan Lingkungan Antisipasi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami